Pertandingan antara Sriwijaya FC dan Persiraja Banda Aceh pada 27 September 2025 menjadi salah satu laga menarik di pekan ketiga Liga 2 Championship 2025-2026.
Kedua tim akan bertemu di Stadion Jakabaring Palembang pada pukul 15.30 WIB dengan posisi klasemen yang berbeda, dimana Sriwijaya FC menempati peringkat ke-8 sementara Persiraja Banda Aceh berada di posisi ke-10.
Laga ini menawarkan berbagai aspek menarik untuk dianalisis, mulai dari performa statistik kedua tim hingga prediksi susunan pemain yang akan diturunkan.
Sriwijaya FC sebagai tuan rumah tentunya memiliki keuntungan bermain di kandang sendiri, namun Persiraja Banda Aceh tidak bisa dianggap remeh mengingat konsistensi mereka di musim ini.
Bagi penggemar taruhan olahraga, pertandingan ini juga menyajikan berbagai opsi pasar taruhan yang menarik melalui WBET.
Analisis mendalam tentang head-to-head, kondisi pemain kunci, serta faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi hasil pertandingan akan membantu memberikan gambaran lengkap sebelum kick-off dimulai.
Detail Pertandingan Sriwijaya FC vs Persiraja Banda Aceh
Pertandingan antara Sriwijaya FC dan Persiraja Banda Aceh akan berlangsung pada pekan ketiga Championship 2025/26 di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang.
Kedua tim datang dengan tren yang berbeda dimana Persiraja saat ini menempati posisi pertama klasemen sementara Sriwijaya berada di peringkat kedelapan.
Jadwal dan Lokasi Pertandingan
Laga ini dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 27 September 2025 pukul 15.30 WIB.
Stadion Gelora Jakabaring di Palembang, Sumatera Selatan akan menjadi tuan rumah pertandingan ini.
Pertandingan merupakan bagian dari pekan ketiga Championship 2025/26.
Sriwijaya FC akan tampil sebagai tuan rumah di kandang mereka sendiri.
Siaran langsung pertandingan dapat disaksikan melalui platform Vidio.
Ini memberikan kesempatan bagi penggemar untuk menyaksikan duel kedua tim secara langsung.
Profil Tim dan Tren Terkini
Persiraja Banda Aceh saat ini menunjukkan performa mengesankan dengan menempati posisi pertama di klasemen Championship 2025/26.
Tim asal Aceh ini datang dengan kepercayaan diri tinggi.
Dalam pertemuan terakhir antara kedua tim, Persiraja berhasil mengalahkan Sriwijaya dengan skor 1-0.
Gol kemenangan dicetak oleh Andik Vermansah pada menit ke-30.
Sriwijaya FC berada di posisi yang kurang ideal yaitu peringkat kedelapan.
Tim tuan rumah perlu meningkatkan performa mereka untuk naik ke posisi yang lebih baik.
Kedua tim telah bertemu dalam 2 pertandingan musim ini.
Rekor pertemuan menunjukkan Persiraja memiliki keunggulan psikologis atas Sriwijaya FC.
Statistik Pertandingan dan Head to Head
Persiraja Banda Aceh mengungguli Sriwijaya FC dalam catatan pertemuan terbaru dengan lima kemenangan dari sembilan laga terakhir.
Kedua tim menunjukkan performa berbeda dalam laga kandang dan tandang, sementara statistik gol mengungkap karakteristik serangan masing-masing club.
Rekor Pertemuan Terbaru
Dalam sembilan pertemuan terakhir sejak 2019, Persiraja mencatat lima kemenangan dengan total sembilan gol yang dicetak.
Sriwijaya FC hanya meraih dua kemenangan dengan lima gol.
Dua pertandingan lainnya berakhir imbang.
Persentase kemenangan Asian Handicap Persiraja mencapai 60 persen, menunjukkan dominasi tim Lantak Laju atas Laskar Wong Kito.
Total gol lebih dari dua hanya terjadi dalam 20 persen pertemuan.
Ini menandakan mayoritas laga berlangsung ketat dengan skor rendah.
Kedua tim akan bertemu kembali di Championship 2025/26 setelah catatan pertemuan yang cukup konsisten dalam beberapa musim terakhir.
Performa Kandang dan Tandang
Sriwijaya FC menunjukkan tren positif dalam lima laga terakhir dengan tiga kemenangan, satu imbang, dan satu kekalahan.
Tim yang bermain di Jakabaring ini memiliki persentase kemenangan Asian Handicap 33,3 persen.
Persiraja meraih empat kemenangan dan satu kekalahan dalam lima pertandingan terakhir.
Persentase kemenangan Asian Handicap tim ini tercatat 25 persen.
Dalam kompetisi musim ini, kedua tim belum tampil meyakinkan.
Persiraja menelan dua kekalahan beruntun dengan skor 2-3.
Sriwijaya FC juga belum meraih kemenangan setelah kalah 0-2 dan bermain imbang 3-3.
Kondisi ini membuat laga mendatang menjadi krusial bagi kedua tim.
Statistik Gol dan Konsistensi Tim
Sriwijaya FC mencatat rata-rata 1,2 gol per pertandingan dalam lima laga terakhir.
Tim ini kebobolan rata-rata 1,4 gol per laga, menunjukkan keseimbangan antara serangan dan pertahanan.
Persiraja memiliki produktivitas lebih tinggi dengan rata-rata dua gol per laga.
Namun tim ini juga kebobolan lebih banyak dengan 1,8 gol per pertandingan.
Total gol lebih dari dua terjadi dalam 75 persen laga Persiraja.
Ini menandakan gaya permainan yang lebih terbuka dan menyerang.
Dalam klasemen sementara Liga 2, Sriwijaya FC berada di peringkat kedelapan dengan satu poin.
Persiraja masih berada di dasar klasemen tanpa poin, membuat mereka sangat membutuhkan kemenangan.
Prediksi Line Up dan Analisis Pemain Kunci
Kedua tim menerapkan formasi 4-3-3 dengan perubahan signifikan di beberapa posisi kunci.
Akhyar Ilyas memercayakan Andik Vermansah sebagai kapten, sementara Sriwijaya FC melakukan rotasi besar-besaran.
Susunan Pemain Sriwijaya FC
Pelatih Jafri Sastra merombak sebagian besar susunan pemainnya untuk pertandingan ini.
Jandia Eka Putra tetap dipercaya menjaga gawang dengan pengalaman yang mumpuni.
Lini pertahanan dipimpin kapten Dendi Agustian Maulana bersama Gabriel Hendrique Silva, Mohamad Rivaldi, dan Ragil Dimas Tri Prasetyo.
Formasi 4-3-3 memberikan stabilitas defensif yang dibutuhkan.
Di tengah lapangan, trio Manda Cingi, Muhammad Farhan Rahman, dan Yerhan Firdaus bertugas mengendalikan permainan.
Ketiga pemain ini memiliki kemampuan distribusi bola yang baik.
Formasi Sriwijaya FC (4-3-3):
- Kiper: Jandia Eka Putra
- Bek: Ragil Dimas, Gabriel Silva, Dendi Maulana (C), Mohamad Rivaldi
- Gelandang: Manda Cingi, Muhammad Farhan, Yerhan Firdaus
- Penyerang: Beni Oktovianto, Chencho Gyelsthen, Tomi Darmawan
Susunan Pemain Persiraja Banda Aceh
Akhyar Ilyas menunjuk Andik Vermansah sebagai kapten di lini tengah.
Rafli Mahreza mendapat kepercayaan sebagai penjaga gawang utama dalam pertandingan penting ini.
Barisan pertahanan terdiri dari Adam Thomas Mitter, Dwimas Wicaksono, M Fayrushi, dan Mohammad Rezam Baskoro.
Keempat bek ini memiliki koordinasi yang solid.
Lini tengah diperkuat Andik Vermansah yang didampingi Muhammad Rizky Yusuf dan Ridha Umami.
Vermansah berperan sebagai playmaker utama tim.
Trio penyerang mengandalkan Corfe Deri Antony, Mifahul Hamdi, dan Vivi Asriza.
Ketiga pemain ini memiliki kecepatan dan kemampuan finishing yang baik.
Formasi Persiraja (4-3-3):
- Kiper: Rafli Mahreza
- Bek: Adam Mitter, Dwimas Wicaksono, M Fayrushi, Mohammad Baskoro
- Gelandang: Muhammad Rizky, Andik Vermansah (C), Ridha Umami
- Penyerang: Corfe Antony, Mifahul Hamdi, Vivi Asriza
Pemain Kunci & Kondisi Terkini
Andik Vermansah menjadi pemain paling berpengaruh di kubu Persiraja Banda Aceh.
Kapten tim ini memiliki kemampuan mengatur tempo permainan dan distribusi bola yang akurat.
Chencho Gyelsthen diharapkan menjadi ancaman utama Sriwijaya FC di lini depan.
Striker asing ini memiliki kemampuan fisik dan teknik yang baik untuk menembus pertahanan lawan.
Dendi Agustian Maulana berperan vital sebagai kapten dan jantung pertahanan Sriwijaya FC.
Pengalamannya dalam Liga 2 menjadi modal penting untuk menjaga soliditas tim.
Persiraja Banda Aceh saat ini menempati posisi pertama grup.
Sriwijaya FC berada di peringkat kedelapan.
Kondisi ini memberikan tekanan lebih pada tuan rumah untuk meraih hasil positif.
Wasit Harmoko dari Asprov Sumatra Utara akan memimpin pertandingan ini.
Ia dibantu asisten wasit Roni Saputra dan Sukirman Oki dalam mengawasi jalannya pertandingan.
Pasar Taruhan WBET untuk Pertandingan Ini
WBET menawarkan berbagai pasar taruhan menarik untuk pertandingan Championship 2025/26 antara Sriwijaya FC dan Persiraja Banda Aceh.
Peluang kedua tim mencerminkan posisi klasemen dan performa terkini mereka.
Peluang Menang Kedua Tim
Sriwijaya FC mendapat odds 2.40 untuk kemenangan, mencerminkan status mereka sebagai tim favorit.
Posisi peringkat 8 di klasemen memberikan sedikit keunggulan psikologis.
Persiraja Banda Aceh ditawarkan dengan odds 2.80 untuk menang.
Meski berada di peringkat 10, selisih odds tidak terlalu jauh dengan Sriwijaya FC.
Opsi draw tersedia dengan odds 3.20, menunjukkan kemungkinan hasil imbang yang cukup realistis.
Kedekatan odds ketiga opsi menggambarkan pertandingan yang sangat kompetitif.
Tim | Odds Kemenangan | Peluang Persentase |
---|---|---|
Sriwijaya FC | 2.40 | 41.7% |
Draw | 3.20 | 31.3% |
Persiraja | 2.80 | 35.7% |
Pilihan Taruhan Populer
Over/Under 2.5 goals menjadi pasar favorit dengan odds yang seimbang.
Under 2.5 ditawarkan 1.85, sementara Over 2.5 berada di 1.95.
Both Teams to Score (BTTS) tersedia dengan odds 2.10 untuk Ya dan 1.70 untuk Tidak.
Ini menunjukkan ekspektasi laga defensif.
Handicap Asia memberikan Sriwijaya FC keuntungan -0.25 dengan odds 1.90.
Persiraja mendapat +0.25 dengan odds yang sama.
Correct Score paling populer adalah 1-0 dan 2-1 untuk kedua tim.
Prediksi 2-1 Sriwijaya FC memiliki odds 8.50.
Faktor Kunci Penentu Hasil
Performa kandang vs tandang menjadi pertimbangan utama dalam menentukan odds. Sriwijaya FC umumnya lebih kuat bermain di hadapan pendukung sendiri.
Head-to-head record menunjukkan kedua tim bermain 2 kali musim lalu dengan hasil berimbang.
Faktor ini membuat bookmaker memberikan odds yang relatif dekat.
Kondisi pemain dan cedera akan sangat mempengaruhi pergerakan odds menjelang kick-off.
Tim yang kehilangan pemain kunci biasanya mengalami penurunan odds.
Motivasi kedua tim sama tinggi mengingat posisi klasemen yang masih memungkinkan untuk naik peringkat.
Faktor psikologis ini tercermin dalam keketatan pasar taruhan.